MOSKOW - Perusahaan perakit kapal perang milik Rusia, Irkut, menandatangani kontrak perjanjian dengan Vietnam untuk membangun pesawat pengebom tak berawak.
Kontrak antara perusahaan Rusia dan Asosiasi Dirgantara Vietnam (VASA) bernilai USD10 juta atau sekira Rp91 miliar. Menurut Pimpinan Irkut, Yury Malov, kontrak kerja sama itu juga sudah ditandatangani pada Rabu kemarin. Demikian seperti diberitakan RIA Novosti, Kamis (15/3/2012).
Perusahaan Irkut akan membuat pesawat tak berawak kecil dengan bobot 100 kilogram untuk Vietnam. Pesawat itu dikendalikan oleh sistem kendali jarak jauh. Perakitan pesawat ini juga dilakukan guna mentransfer teknologi ke negeri komunis Asia Tenggara itu.
Vietnam akan diberi pengentahuan tentang pesawat tak berawak, bagaimana cara mengendalikan, dan juga merawat pesawat tersebut. VASA pun diharapkan akan mendapatkan pengalaman yang baik dari kerja sama ini dan akan sanggup memproduksi pesawat tak berawak di masa yang akan datang.
Malov mengatakan, pesawat tak berawak itu digunakan untuk kepentingan sipil. Meski demikian pada masa yang akan datang, pesawat itu juga sanggup dipakai untuk kepentingan pertahanan.
Irkut sebelumnya juga sudah merakit pesawat tak berawak untuk Belarus. Malov pun menjelaskan bahwa perusahaannya akan segera meluncurkan beberapa produk lainnya yang kiranya akan diminati oleh Vietnam.(AUL)
Source : Okezone
0 comments:
Post a Comment