20 April 2012

Pentagon: AS Dapat Diuntungkan dengan Radar Rusia



WASHINGTON - Pentagon menilai, kerja sama sistem pertahanan misil antara Amerika Serikat (AS) dan Rusia serta keberadaan radar-radar Negeri Beruang Merah itu akan menguntungkan AS.

"Ada beberapa poin yang dapat dimanfaatkan dari Rusia dan menguntungkan AS, pertama adalah sensor radar milik Rusia. Rusia memiliki sensor radar yang besar untuk pertahanan wilayahnya. Kedua, wilayah Rusia yang membentang luas dari Eropa hingga Asia akan memudahkan kita untuk mengidentifikasi ancaman-ancaman yang muncul bila kita diberi izin untuk melakukan observasi," ujar pejabat Pentagon Letnan Jendral Patrick O'Reilly, seperti dikutip dari RIA Novosti, Kamis (19/4/2012).

Meski banyak pejabat AS yang menganggap kerja sama misil antara kedua negara itu sangat baik, kerja sama itu tidak pernah terjadi. O'Reilly mengatakan, dirinya kurang memperhatikan adanya proposal khusus terkait kerja sama misil AS dan Rusia.

"Secara umum, pekerjaan kita selalu dimulai ketika Pemerintah Rusia mengklaim telah membangun kapabilitas pertahanan. Saya kurang memperhatikan proposal-proposal kerja sama itu," imbuhnya.

Rusia dan North Atlantic Treaty Organization (NATO) sepakat untuk bekerja sama dalam pembangunan sistem pertahanan misil Eropa pada Konferensi Tingkat Tinggi NATO di Lisbon 2010. Meski demikian, Rusia menilai, sistem pertahanan misil Eropa mengancam Rusia karena misil-misil itu diarahkan tepat ke fasilitas nuklir Negeri Beruang Merah.

AS juga tidak bersedia untuk membuat jaminan keamanan tertulis terhadap Rusia bahwa misil-misil di Eropa tidak ditujukan ke Rusia. Sebagai balasannya, Presiden Rusia Dmitry Medvedev langsung mengerahkan misil-misilnya di Kaliningrad untuk menghadapi ancaman misil dari Eropa.(AUL)

Source : Okezone

0 comments:

Post a Comment