Menhan Israel Bahas Serangan ke Iran dengan Pentagon

Kunjungan Menhan Israel Ehud Barak ke Pentangon (Foto: China Daily)

WASHINGTON - Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Leon Panetta menerima kunjungan Menteri Pertahanan Israel Ehud Barak di Washington pada Rabu (29/2/2012). Keduanya membicarakan serangan ke Iran.

Selain membahas hubungan pertahanan, pertemuan yang berlangsung di Pentangon dua pejabat tinggi itu dikabarkan membahas sejumlah isu penting. Diantaranya perubahan yang tengah terjadi di Timur Tengah, termasuk krisis Suriah.

"Mereka membahas hubungan pertahanan Israel-AS dan berbagai isu regional termasuk perubahan di Timur Tengah, krisis Suriah serta serangan ke Iran," ujar Sekretaris Pers Pentangon George Little seperti dikutip Xinhua Kamis, (1/3/2012).

Lebih lanjut Little menjelaskan, pertemuan Menhan Panetta dan Menhan Barak ini merupakan pertemuan rutin antara kedua pihak  untuk mengkoordinasikan masalah keamanan antar kedua negara.

"Pertemuan ini adalah pertemuan ke empat sejak Leon Panetta menjabat sebagai Menteri Pertahanan. Kami akan terus melakukan pertemuan rutin ini. Menhan Panetta mengatakan, dirinya selalu senang menyambut kunjungan Menhan Barak untuk membahas peningkatan kerja sama pertahanan kedua negara," imbuhnya.

Pertemuan antara kedua Menteri Pertahanan Israel-AS ini mengawali pertemuan Presiden AS Barack Obama dan Perdana Menteri Israel Ehud Barak yang akan berlangsung pekan depan. Kedua negara sekutu ini terlibat dalam silang pendapat selama beberapa pekan terakhir terkait dengan program nuklir Iran.

Melalui beberapa kunjungan pejabat tinggi termasuk di antaranya Penasihat Keamanan AS Tom Donilon dan Martin Dempsey ke Tel Aviv, AS sebelumnya dikabarkan telah mendesak Israel untuk tidak melancarkan serangan ke Iran.

Desakan AS itu muncul dengan pertimbangan bahwa kemampuan militer Israel masih jauh tertinggal dibandingkan militer Iran.

Namun kabar terakhir menyebutkan, Israel memutuskan untuk tidak memberitahukan atau bahkan meminta persetujuan AS jika negaranya ingin melancarkan serangan ke Negeri Persia itu. Hal itu ditempuh Israel guna menghindari kecaman internasional terhadap sekutunya itu.(rhs)

Source : okezone