09 March 2012

AS Persiapkan Aksi Militer Awal ke Suriah


WASHINGTON - Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Leon Panetta mengatakan, AS memilih untuk bersikap lebih hati-hati dalam upaya untuk mengakhiri kekerasan di Suriah.

Pernyataan Menhan Panetta itu muncul ditengah desakan Kongres AS yang mempertanyakan harus menunggu berapa korban tewas lagi agar Pemerintahan Presiden Barack Obama mengerahkan kekuatan untuk mengakhiri krisis Suriah.

Bahkan Panetta dan Kepala Staf Gabungan Martin Dempsey menekankan diperlukannya sebuah konsesus internasional untuk menghadapi tantangan dalam melakukan aksi militer guna mencapai perdamaian di Suriah. Namun kedua petinggi militer AS itu pun menegaskan, AS tengah melakukan perencanaan aksi militer tahap awal.

"Atas permintaan Presiden Obama, Pentagon telah mempelajari berbagai opsi militer AS di Suriah serta mencermati berbagai isu-isu seperti misi potensial dan jumlah pasukan Suriah," ujar Menteri Pertahanan AS Leon Panetta seperti dikutip Reuters Kamis, (8/3/2012)

Ditambahkan Panetta, Pentagon telah membahas berbagai temuan selama ini dengan Dewan Keamanan Nasional agar langkah berikutnya terkait penyelesaian krisis Suriah ini dapat segera diputuskan. Namun ditegaskan Panetta, Pentagon hingga saat ini masih menunggu instruksi Presiden Obama sebelum memulai rencana selanjutnya yang lebih rinci.

"Proses perencanaan tersebut akan memberikan tugas kepada para komandan untuk mencermati dengan baik setiap misi potensial, klasifikasi musuh dalam pertempuran, kemampuan yang dimiliki musuh dan berapa banyak waktu yang dibutuhkan. Jadi kunci dari perencanaan adalah misi, musuh, lokasi, pasukan dan waktu yang dibutuhkan," ujar Kepala Staf Gabungan AS Martin Dempsey.

Presiden Obama sendiri tidak menunjukkan antusiasme untuk mengusung krisis Suriah ini sebagai isu dalam kampanye pemilihan umum Presiden AS yang akan berlangsung November mendatang.(rhs)

Source : Okezone

0 comments:

Post a Comment